Senin, 03 Maret 2014

VSI adalah BISNIS RECEH

VSI adalah BISNIS RECEH
Kawanku,
Pernahkah anda sekarang melihat uang nominal kecil
beredar Rp.20, Rp.50, Rp. 75, Rp.100 ?.. Yah sesuatu
yang sangat sulit dijumpai. Barang kali kalau uang
logam 100 rupiah mungkin masih ada. Ongkos 1X parkir
motor saja.. Gak boleh dengan 500 Rupiah bukan ?..
Tapi, pernahkah anda berpikir.. itu sbenarnya ada
harganya ?
Coba tanya diri anda :
- Jika ada, Pengamen datang anda beri 100 Rupiah ke
mereka ?
- Jika ada, Pengemis datang anda beri 100 rupiah ke
mereka ?
Bagi yang tidak tahu syukur..
Pastilah uang itu akan dilemparkan kembali ke anda..
seraya mengumpat2 kepada si Pemberi..(Gak percaya..
Silahkan dicoba.. hehehe.. ) ... Teori ini membuktikan
Sebagian besar orang kecil.. Menolak keras2 uang
nominal kecil.
- Jika beli, seharga 10.900, apakah anda dapat
kembalian 100 rupiah ?
Andaikan penjual bilang 11.000 pun, anda akan
mengiyakan karena anda sendiri paham cari uang logam
100 pun sulit dan harga permen 1 biji > 100 rupiah.
Itu diatas analogi uang kecil 100 rupiah.
Di VSI, ternyata ada nominal yang kecil lagi.. Mau tahu ?
- Ada 20 Rupiah
- Ada 50 Rupiah
- Ada 75 Rupiah
Rupiah2 itu satuan mata uang dari nominal Cashback
atau Multiple-Cashback yang ada di VSI.
Rupiah2 itulah.. InsyaAllah di 3-4 tahun dari sekarang
menjadi primadona di VSI. Dan itu akan dihitung dengan
transparan dan diberikan kepada yang yang berhak
menerimanya.
Dari Rupiah nominal kecil2 itulah, InsyaAllah Mitra VSI
mendapatkan income yang banyak dan sedekah banyak2.
Darii Rupiah nominal kecil2 itulah, InsyaAllah kita bisa
beli kembali Indonesia.
Kalau sudah begini, sekarang KITA TAHU MENGAPA ?
Orang2 kaya/Kapitalis besar, menjadi semakin kaya
karena mampu berpikir besar dengan memperhatikan
yang kecil2.
Sedangkan, Orang2 miskin, akan tetap miskin karena
berpikirnya kecil dengan hanya memperhatikan yang
besar2.
Yukk Dukung - Visi Ust. Yusuf Mansur Membeli Kembali
Indonesia.
Dengan :
Mengumpulkan yang kecil2 yang selama ini selalu
dilupakan oleh orang kecil (miskin), namun selalu
diperhatikan oleh orang besar (kaya). Itulah, nominal
untuk yang dapat mengentaskan kemiskinan dan bisa
beli kembali Indonesia.
Salam Sukses VSI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar